Kembali ke Prospek Cuaca Mingguan

Prospek Cuaca Mingguan Periode 16 – 22 Desember 2025: Siklon Tropis “BAKUNG” Serta Bibit Siklon Tropis 93S dan 95S Signifikan Mempengaruhi Kondisi Cuaca di Indonesia

16 December 2025

Rira Angela Damanik

Prospek Cuaca Mingguan

Prospek Cuaca Mingguan Periode 16 – 22 Desember 2025: Siklon Tropis “BAKUNG” Serta Bibit Siklon Tropis 93S dan 95S Signifikan Mempengaruhi Kondisi Cuaca di Indonesia

Siklon Tropis “BAKUNG” Serta Bibit Siklon Tropis 93S dan 95S Signifikan Mempengaruhi Kondisi Cuaca di Indonesia

Bibit Siklon Tropis 91S yang berada di Samudra Hindia Barat Lampung tumbuh menjadi Siklon Tropis “BAKUNG” dengan tekanan udara minimum 1000 hPa dan kecepatan angin maksimum 35 knot sejak tanggal 12 Desember 2025. Selain itu, masih adanya Bibit Siklon Tropis 93S di Samudera Hindia selatan Jawa serta Sirkulasi Siklonik di Perairan Nusa Tenggara Timur yang saat ini tumbuh menjadi Bibit Siklon Tropis 95S memberikan pengaruh signifikan pada pola angin di wilayah Sumatera bagian tengah hingga selatan dan wilayah Jawa hingga Nusa Tenggara. Daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang terbentuk akibat sistem-sistem tersebut, dan memicu peningkatan curah hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat di sejumlah wilayah Indonesia, khususnya di Sumatera bagian tengah hingga Nusa Tenggara. Dalam tiga hari terakhir, curah hujan sangat lebat tercatat di sejumlah provinsi, yaitu Riau di Stasiun Meteorologi Sultan Syarif Kasim II (106 mm), Bali di Stasiun Geofisika Denpasar (110 mm), dan di Stasiun Klimatologi Sumatera Barat (121 mm).

Selain gangguan dari Siklon Tropis dan Bibit Siklon, aktivitas Gelombang Rossby Ekuator dan Gelombang Kelvin di sejumlah wilayah Indonesia juga turut menjadi salah satu pemicu hujan signifikan yang memberikan dampak berupa banjir/genangan, gangguan transportasi, dan tanah longsor dalam sepekan terakhir. Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan memonitor perkembangan informasi cuaca melalui informasi dari BMKG.

Dinamika Atmosfer Sepekan ke Depan

Dalam sepekan ke depan, Siklon Tropis “BAKUNG” diprediksi berada di Samudra Hindia barat daya Lampung, dengan kecepatan angin maksimum 60 knot, tekanan udara minimum 981 hPa, dan arah gerak ke barat daya, menjauhi wilayah Indonesia. Siklon Tropis ini masih berpotensi memberikan dampak tidak langsung berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, disertai angin kencang di wilayah Bengkulu dan Lampung.

Tidak hanya Siklon Tropis Bakung, Bibit Siklon Tropis 93S juga diprediksi berada di Samudra Hindia selatan Jawa Timur, dengan kecepatan angin maksimum 20 knot, tekanan udara minimum 1005 hPa, dan memberikan dampak tidak langsung berupa hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Banten, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Barat. Bibit Siklon Tropis 93S juga diprediksi memberikan dampak berupa angin kencang di wilayah Jawa Timur dan Bali. Senada dengan Bibit Siklon Tropis 93S, Bibit Siklon Tropis 95S yang diprediksi berada di Laut Arafuru barat daya Papua Selatan, memiliki kecepatan angin maksimum 20 knot, tekanan udara minimum 1005 hPa, dan pergerakan ke arah timur laut. Bibit Siklon ini berpotensi membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) yang meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah Maluku bagian tenggara, dan Papua Selatan.

Lebih jauh lagi, fenomena atmosfer skala global, regional, dan lokal juga berperan signifikan dalam mempengaruhi cuaca di Indonesia hingga sepekan ke depan. Pada skala global, Indian Ocean Dipole masih berada dalam fase negatif, yang ditunjukkan oleh nilai Dipole Mode Index (DMI) yang mencapai −0.63. Kondisi ini mengindikasikan adanya potensi peningkatan pembentukan awan hujan, khususnya di wilayah Indonesia bagian barat. Selain itu, aktivitas Gelombang Kelvin dan Gelombang Rossby Ekuator di wilayah Samudra Hindia barat Sumatera bagian tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Samudra Hindia selatan Jawa Tengah hingga Nusa Tenggara Barat, dan Samudra Pasifik timur Papua Nugini juga ikut berkontribusi. Dengan kelembapan udara yang masih tinggi dan atmosfer yang relatif labil, potensi pertumbuhan awan hujan di sebagian wilayah Indonesia tetap perlu diwaspadai.

Prospek Cuaca Sepekan ke Depan

Periode 16 – 18 Desember 2025

Cuaca di Indonesia umumnya didominasi oleh kondisi berawan hingga hujan ringan. Perlu diwaspadai adanya peningkatan hujan dengan intensitas sedang yang terjadi di Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Lampung, Banten, DK Jakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, dan Papua.

Selain itu, hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang dapat terjadi, dengan kategori tingkat peringatan dini dan wilayah potensi kejadian sebagai berikut:

Siaga (Hujan lebat – sangat lebat): Aceh, Sumatera Utara, Riau, Kep. Riau, Bengkulu, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan.

Angin Kencang: Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Lampung, Banten, DK Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Bali.

Periode 19 – 22 Desember 2025

Cuaca di Indonesia umumnya didominasi oleh kondisi cerah berawan hingga hujan ringan. Perlu diwaspadai adanya peningkatan hujan dengan intensitas sedang yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kep. Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Bengkulu, Banten, DK Jakarta, Jawa Barat, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, Papua Barat Daya, Papua Barat, dan Papua Tengah.

Selain itu, hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang dapat terjadi, dengan kategori tingkat peringatan dini dan wilayah potensi kejadian sebagai berikut:

Siaga (Hujan lebat – sangat lebat) : Lampung, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan.

Angin Kencang: Kep. Riau, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Banten, DK Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali,  NTB, NTT, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Maluku.

Prospek di atas merupakan kondisi secara umum. Untuk informasi cuaca lebih detail dapat diakses melalui website BMKG, aplikasi mobile infoBMKG dan sosial media @infoBMKG.

Imbauan

Menghadapi potensi tersebut, BMKG mengimbau masyarakat untuk:

  • Selalu waspada dan dapat mengambil langkah antisipatif agar aktivitas harian tetap dapat berlangsung aman dan lancar;
  • Terus memantau informasi terkini dari BMKG, baik melalui media sosial @infoBMKG, atau aplikasi InfoBMKG, agar dapat merencanakan kegiatan dengan lebih nyaman;
  • Selalu merujuk kepada informasi dari BMKG agar tidak mudah mempercayai informasi cuaca dari sumber yang tidak resmi.

Informasi akan terus diperbarui secara berkala mengikuti perkembangan cuaca terbaru, sehingga masyarakat dapat terus beraktivitas dengan lebih aman dan percaya diri.

Catatan:

Informasi ini telah melalui proses penyuntingan dan pembaruan tanggal 15 Desember 2025, 18.00 WIB.

Jakarta, 15 Desember 2025

Direktorat Meteorologi Publik BMKG

Klik tautan ini jika PDF di atas tidak muncul.

Prospek Cuaca Mingguan Lainnya

Prospek Cuaca Mingguan Periode 16 – 22 Desember 2025: Siklon Tropis “BAKUNG” Serta Bibit Siklon Tropis 93S dan 95S Signifikan Mempengaruhi Kondisi Cuaca di Indonesia

Prospek Cuaca Mingguan Periode 16 – 22 Desember 2025: Siklon Tropis “BAKUNG” Serta Bibit Siklon Tropis 93S dan 95S Signifikan Mempengaruhi Kondisi Cuaca di Indonesia

Prospek Cuaca Mingguan Periode 12–18 Desember 2025: Bibit Siklon Tropis Pengaruhi Cuaca di Wilayah Selatan Indonesia

Prospek Cuaca Mingguan Periode 12–18 Desember 2025: Bibit Siklon Tropis Pengaruhi Cuaca di Wilayah Selatan Indonesia

Prospek Cuaca Mingguan Periode 9–15 Desember 2025: Potensi Hujan Signifikan di Beberapa Wilayah, Masyarakat Diimbau Tetap Waspada

Prospek Cuaca Mingguan Periode 9–15 Desember 2025: Potensi Hujan Signifikan di Beberapa Wilayah, Masyarakat Diimbau Tetap Waspada