Kembali ke Berita

Kepala BMKG Lakukan Kunjungan ke Stamet Sultan Syarif Kasim II, Pantau Perkembangan OMC di Riau

24 August 2025

Linda Juliawanti

Berita

Kepala BMKG Lakukan Kunjungan ke Stamet Sultan Syarif Kasim II, Pantau Perkembangan OMC di Riau

Pekanbaru, 24 Agustus 2025 – Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, melakukan kunjungan kerja ke UPT Stasiun Meteorologi (Stamet) Kelas I Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru, Riau, Minggu (24/08). Kunjungan ini sekaligus menjadi agenda audiensi bersama pegawai dan jajaran BMKG serta memantau Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di Riau yang dilaksanakan pada 24-31 Agustus 2025. 

Dalam dialognya, Dwikorita meninjau perkembangan dan kesiapan teknis Stasiun Meteorologi Sultan Syarif Kasim II dalam mendukung berbagai program operasional, termasuk OMC yang dapat dijalankan untuk memperkuat upaya pembasahan lahan gambut. Ia menekankan bahwa pelaksanaan OMC harus berbasis data ilmiah dan koordinasi lintas lembaga agar hasilnya optimal. 

Selain itu, Dwikorita juga mendengarkan paparan tim terkait analisis dan prakiraan cuaca terkini, termasuk potensi ancaman bencana hidrometeorologi di wilayah Riau, serta kondisi atmosfer beberapa hari ke depan. Ia menegaskan pentingnya pemanfaatan data atmosfer yang akurat dan terkini, bukan hanya untuk prakiraan cuaca harian, tetapi juga untuk mendukung pengambilan keputusan cepat di daerah rawan bencana. 

“Kita tidak boleh menunggu sampai kondisi memburuk. Dengan data cuaca yang detail dan real-time, langkah pencegahan bisa dilakukan lebih tepat waktu,” ujarnya.

Lebih lanjut, berdasarkan analisis BMKG, Riau secara umum diprakirakan berawan hingga hujan ringan–sedang, dengan potensi hujan terjadi di Indragiri Hulu, Indragiri Hilir, Siak, Kampar, Kepulauan Meranti, Kuansing, Bengkalis, dan Pelalawan pada pagi–siang hari, serta di Dumai, Rokan Hilir, dan Bengkalis pada sore hingga malam. Kondisi ini penting sebagai acuan dalam upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) maupun potensi banjir lokal.

Pada akhir sesi, Dwikorita mendorong peningkatan kualitas SDM BMKG dengan memanfaatkan berbagai program pengembangan kapasitas, baik melalui studi lanjut di dalam negeri maupun luar negeri. 

“Kita harus menguasai ilmu dan bergerak secara tersistem. Dengan ilmu yang kuat, kita bisa memperkirakan dan mengantisipasi lebih baik,” pesannya.

Melalui kunjungan ini, BMKG menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat layanan informasi cuaca, iklim, dan kualitas udara di Riau yang lebih cepat, akurat, dan responsif, serta memperkuat kesiapan sumber daya manusia menghadapi tantangan perubahan iklim yang semakin kompleks.

Berita Lainnya

Kepala BMKG Lakukan Kunjungan ke Stamet Sultan Syarif Kasim II, Pantau Perkembangan OMC di Riau

Kepala BMKG Lakukan Kunjungan ke Stamet Sultan Syarif Kasim II, Pantau Perkembangan OMC di Riau

BMKG Gelar Sekolah Lapang Cuaca Nelayan di Cilacap: Tekankan Peran Nelayan Hadapi Krisis Iklim

BMKG Gelar Sekolah Lapang Cuaca Nelayan di Cilacap: Tekankan Peran Nelayan Hadapi Krisis Iklim

Mahasiswa ITERA Kunjungi BMKG, Makin Paham Peringatan Dini Cuaca dan Mitigasi Gempabumi

Mahasiswa ITERA Kunjungi BMKG, Makin Paham Peringatan Dini Cuaca dan Mitigasi Gempabumi