Sidoarjo (04/03/2025) – Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo menerima kunjungan spesial dari tim British Embassy Jakarta dalam rangka Green Cities and Infrastructure Programme. Kunjungan ini bertujuan untuk membahas dukungan terhadap analisis awal Master Plan Drainase Kota Surabaya. Pertemuan ini diadakan di ruang rapat dan unit kerja meteorologi, Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo.

Kegiatan diawali dengan sambutan dari Kepala Stasiun Meteorologi Kelas I Juanda Sidoarjo, Taufiq Hermawan, yang menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut. “Kami menyambut baik inisiatif ini dan siap mendukung dengan data serta analisis yang dibutuhkan untuk perencanaan drainase yang lebih baik di Surabaya,” ujar Taufiq.

Perwakilan British Embassy Jakarta turut memberikan sambutan dengan menjelaskan tujuan dari perencanaan Master Plan Drainase Kota Surabaya. “Kami ingin membantu meningkatkan ketahanan Kota Surabaya terhadap perubahan iklim, dengan mengintegrasikan solusi berbasis alam dalam sistem drainase kota di masa depan,” ungkap salah satu anggota tim dari British Embassy Jakarta.

Selain diskusi di dalam ruangan, tim British Embassy Jakarta juga berkesempatan mengunjungi Unit Meteorologi BMKG Juanda dan Taman Alat Meteorologi. Pada kesempatan tersebut, tim British Embassy Jakarta melihat langsung berbagai peralatan canggih yang digunakan untuk menghasilkan peringatan dini cuaca ekstrem.

Selanjutnya, tim British Embassy Jakarta menerima pemaparan lebih mendalam tentang sistem pemantauan cuaca yang berlangsung di Gedung Radar Cuaca, Desa Kwangsan. Rangkaian kegiatan ini kemudian ditutup dengan kunjungan ke Stasiun Meteorologi Maritim Kelas II Tanjung Perak Surabaya.

Master Plan Drainase Kota Surabaya ini diharapkan dapat segera direalisasikan dan memberikan manfaat nyata dalam meningkatkan ketahanan kota terhadap tantangan perubahan iklim.