
Kembali ke Klimatologi
Analisis Dinamika Atmosfer Dasarian III Oktober 2025
03 November 2025
Rini Eka Saputri
Klimatologi

Analisis dan Prediksi IOD dan ENSO: Hasil monitoring pada Dasarian III Oktober 2025 menunjukkan indeks IOD dasarian (indeks bulanan) sebesar –2.00 (-1.61) mengindikasikan fonemena IOD Negatif. Sedangkan indeks ENSO Dasarian (indeks ENSO bulanan) teramati sebesar -0.67 (-0.65) menunjukkan telah aktifnya fenomena La Nina lemah. IOD Negatif diprediksi bertahan hingga 2 bulan kedepan sedangkan La Nina lemah diprediksi terjadi hingga awal tahun 2026.
Peringatan Dini Curah Hujan Tinggi: berlaku untuk “Dasarian I November 2025” pada klasifikasi: Waspada Beberapa Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Barat, Bengkulu, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Papua Tengah dan Papua Selatan; Siaga: Beberapa Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur. Awas: Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Tidak ada Peringatan Dini Kekeringan Meteorologis: yang berlaku untuk “Dasarian I November 2025”.
Analisis Curah Hujan Dasarian III Oktober 2025:
- Curah hujan pada Dasarian III Oktober 2025 bervariasi dari kriteriaSangat Tinggi 0.84%, Tinggi18.71%, Menengah 60.27%, dan Rendah 20.17%.
- Sifat hujan pada Dasarian III Oktober 2025 bervariasi dari kriteria Atas Normal 59.09%, Normal 14.27%, dan Bawah Normal 26.64%.
Analisis Perkembangan Musim Hujan Dasarian III Oktober 2025:
- Berdasarkan jumlah ZOM, sebanyak 44.5% (311 ZOM) wilayah Indonesia masuk musim hujan.
- Wilayah yang sedang mengalami musim hujan meliputi sebagian Aceh, sebagian Sumatra Utara, sebagian Sumatra Selatan, sebagian Lampung, Bangka Belitung, sebagian
Banten, sebagian Jawa Barat, DKJ, sebagian Jawa Tengah, DIY, sebagian besar Jawa Timur, sebagian Bali, NTB, NTT, sebagian kecil Kalimantan Selatan, sebagian kecil Kalimantan
Timur, Sulawesi Selatan, sebagian Sulawesi Barat, sebagian Sulawesi Tengah, sebagian Sulawesi Utara, Sebagian sebagian Maluku, dan sebagian kecil Pulau Papua.
Prediksi Curah Hujan Dasarian: November I – November III 2025: Pada November I – November III 2025 umumnya diprediksi curah hujan berada di kriteria rendah – menengah (20-150 mm/dasarian). Wilayah yang diprediksi mengalami hujan kategori tinggi-sangat tinggi (>150 mm/dasarian):
- Pada November I 2025 meliputi sebagian Kep. Bangka Belitung, sebagian Lampung, sebagian Banten, sebagian Jawa Barat, sebagian Jawa Tengah, sebagian Jawa Timur,
sebagian Bali, sebagian Nusa Tenggara Barat, sebagian Nusa Tenggara Timur, sebagian kecil Sulawesi Selatan, dan sebagian kecil Papua Tengah. - Pada November II 2025 meliputi sebagian Kep. Bangka Belitung, sebagian kecil Sumatera Selatan, sebagian Banten, sebagian Jawa Barat, sebagian Jawa Tengah, sebagian Jawa
Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, sebagian kecil Kalimantan Barat, sebagian kecil Kalimantan Tengah, sebagian kecil Kalimantan Timur, sebagian kecil
Sulawesi Selatan, sebagian Maluku dan sebagian kecil Papua Tengah. - Pada November III 2025 meliputi sebagian kecil Kep. Bangka Belitung, sebagian kecil Banten, sebagian kecil Jawa Barat, sebagian kecil Jawa Tengah, sebagian kecil Jawa Timur,
Bali, sebagian kecil Nusa Tenggara Barat, sebagian Nusa Tenggara Timur, sebagian kecil Kalimantan Barat, sebagian kecil Sulawesi Selatan, sebagian Maluku dan sebagian kecil
Papua Tengah.
Prediksi Curah Hujan Lebih Dari 300 mm/Bulan untuk Bulan November 2025 – April 2026 :
- November 2025 curah hujan >300 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Bengkulu, Kep. Riau, Sumatra Selatan, Lampung, Kep.
Bangka Belitung, Banten, Sebagian besar Jawa Barat, Jawa Tengah, Sebagian Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tenggah, Kalimantan Utara, Kalimantan
Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Papua Barat Daya, Papua Pegunungan dan Papua Selatan. - Desember 2025 curah hujan >300 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Bengkulu, Kep. Riau, Sumatra Selatan, Lampung, Kep.
Bangka Belitung, Banten, Sebagian besar Jawa Barat, Jawa Tengah, Sebagian Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Utara, Kalimantan
Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Pegunungan dan Papua Selatan. - Januari 2026 curah hujan >300 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Aceh, Bengkulu, Jambi, Sumatra Selatan, Lampung, Kep. Bangka Belitung, Banten, Sebagian besar
Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, sebagian NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur Sebagian kecil Kalimantan Selatan, Sebagian Sulawesi
Selatan, Sulawesi Utara, Papua Barat Daya, Papua Pegunungan dan Papua Selatan. - Februari 2026 curah hujan >300 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Banten, Jawa Barat, Sebagian besar Jawa Tengah, Sebagian Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, sebagian
kecil Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Pegunungan dan Papua Selatan. - Maret 2026 curah hujan >300 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Aceh, Sumatra Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat,
Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, sebagian kecil Bali, NTB, Sebagian Papua Pegunungan dan Papua Selatan. - April 2026 curah hujan >300 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Aceh, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi
Selatan, Sulawesi Tengah, sebagian kecil Papua Barat Daya, sebagian Papua Pegunungan dan Papua Selatan.
– Klik tautan ini jika PDF di atas tidak muncul.