
Kembali ke Klimatologi
Analisis Dinamika Atmosfer Dasarian II April 2025
23 April 2025
Rini Eka Saputri
Klimatologi

Analisis dan Prediksi IOD dan ENSO: Hasil monitoring pada Dasarian II April 2025, menunjukkan indeks IOD -0.06 (0.267) dan indeks ENSO -0.15. IOD diprediksi Netral hingga semester
kedua tahun 2025. Sementara itu, ENSO diprediksi tetap Netral hingga semester kedua tahun 2025.
Analisis dan Prediksi Angin 850 mb: Aliran massa udara di sebagian besar Indonesia didominasi angin baratan. Belokan dan pertemuan angin terlihat di wilayah utara garis ekuator.
Pusat tekanan rendah terlihat di sekitar perairan utara Kalimantan, perairan selatan Sumatera, dan perairan selatan NTT. Prediksi angin pada Dasarian II April 2025 angin baratan diprediksi masih dominan. Angin dari timur diprediksi mulai muncul terutama di Indonesia bagian selatan. Pertemuan angin diprediksi di sekitar ekuator.
Analisis OLR: Pada Dasarian II April 2025, dominan di seluruh wilayah Indonesia. Dibandingkan klimatologisnya, tutupan awan relatif sedikit khususnya wilayah Sumatera dan Kalimantan.
Analisis dan Prediksi MJO: Analisis pada Dasarian pada Dasarian II April 2025 menunjukkan MJO tidak aktif. MJO diprediksi tetap dalam kondisi tidak aktif hingga akhir Dasarian III April 2025 dan kembali aktif pada fase 7 (wilayah Pasifik Barat) pada awal Dasarian I Mei 2025.
Analisis dan Prediksi Kelembapan Udara(RH): Kelembapan udara permukaan berkisar 67-70% dan diprediksi hingga Dasarian II Mei 2025 berkisar 68-75%, pada lapisan 850mb diprediksi berkisar 65-75%, serta pada lapisan 700 mbumumnya diprediksi 62-75%.
Analisis dan Prediksi Suhu: Suhu rata-rata permukaan berkisar 26-28°C dan diprediksi hingga Dasarian II Mei 2025 berkisar 25-28 °C, Prediksi suhu minimum berkisar 22-27°C dan prediksi suhu maksimum berkisar 29-34 °C.
Peringatan Dini Curah Hujan Tinggi: berlaku untuk April Dasarian III 2025, pada klasifikasi: Waspada: Beberapa kabupaten/kota di Provinsi Sumatra Barat, Sumatera Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Papua Barat Daya, dan Papua Tengah. Siaga: Beberapa kabupaten di Provinsi Sumatera Selatan danNusaTenggara Timur. Awas:Tidak adaperingatan.
Peringatan Dini Kekeringan Meteorologis: berlaku untuk April Dasarian III 2025, padaklasifikasi: Waspada, Siaga dan Awas: Tidak ada peringatan.
AnalisisCurah Hujan Dasarian II April 2025:
- Curah hujan padaDasarian IIApril 2025 bervariasi dari kriteria rendah (11%), menengah (80%) dan tinggi-sangat tinggi 9%.
- Sifat hujan pada Dasarian IIApril 2025 bervariasi pada kriteria Bawah Normal (23%), Normal (33%) dan Atas Normal (44%).
Analisis Perkembangan MusimKemarau Dasarian II April 2025:
- Berdasarkan jumlah ZOM, sebanyak 2% wilayah Indonesia masuk musim kemarau.
- Wilayah yang sedang mengalami musim kemarau meliputi sebagianAceh, Sumatera Utara, Banten, Jawa Barat, Sulawesi Barat, NTT, dan Papua Barat.
Prediksi Curah Hujan Dasarian: April III– Mei II 2025
Pada April III– Mei I 2025 umumnya diprediksi curah hujan berada di kriteria rendah- menengah (10-150 mm/dasarian). Wilayah yang diprediksi mengalami hujan kategori tinggi-sangat tinggi (>150 mm/dasarian):
- PadaApril III 2025 meliputi sebagian Kalimantan Timur dan Sebagian kecil Pulau Papua
- PadaMei I 2025 meliputi sebagian Kalimantan Timur dan Sebagian kecil Pulau Papua
- Pada Mei II 2025 meliputi sebagian kecil Jawa Barat, sebagian Kalimantan Timur, dan Sebagian kecil Pulau Papua
Prediksi Curah Hujan Lebih Dari 300 mm/Bulan untuk Bulan Mei– Oktober 2025 :
- Mei 2025 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di pesisir utara Banten, Jawa Barat, sebagian Jawa Tengah bagian Timur, DIY, sebagian Jawa Timur, sebagian Bali, sebagian besar NTB dan NTT.
- Juni 2025 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Aceh, Sumatra Utara, sebagian kecil Jambi, Sumatra Selatan, Lampung, pesisir utara Banten, Jawa Barat, sebagian Jawa Tengah bagian Timur, DIY, Jawa Timur, sebagian Bali, sebagian besar NTB, NTT dan Papua Selatan bagian Selatan.
- Juli 2025 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi disebagian Aceh, Sumatra Utara, sebagian kecil Jambi, sebagian Banten, Jawa Barat, Sebagian besar Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Sebagian Sulawesi Selatan bagian Selatan dan Papua Selatan bagian Selatan.
- Agustus – September 2025 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di pesisir utara Banten, Jawa Barat, sebagian Jawa Timur, NTB, NTT, sebagian Sulawesi Selatan bagian Selatan dan Papua Selatan bagian Selatan.
- Oktober 2025 curah hujan <100 mm/bulan berpeluang tinggi terjadi di sebagian Banten, Jawa Barat, Sebagian besar Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Sebagian Sulawesi Tenggara bagian Selatan, Sulawesi Tengah bagian Timur dan Papua Selatan bagian Selatan
– Klik tautan ini jika PDF di atas tidak muncul.