
Kembali ke Berita Utama
BMKG dan Kementerian Pertanian Perkuat Sinergi Informasi Iklim untuk Ketahanan Pangan Nasional
04 October 2025
Ibrahim
Berita Utama

Jakarta, 3 Oktober 2025 — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terus memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan bersama jajaran melakukan audiensi ke Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia, guna mendorong pemanfaatan informasi cuaca dan iklim dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Dalam kunjungan tersebut, Tim BMKG diterima oleh dua unit strategis Kementan, yakni Badan Perakitan dan Modernisasi Pertanian (BRMP) dan Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP). Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam menyatukan langkah antara teknologi iklim BMKG dan program pertanian modern Kementan.
Kepala BRMP Fadjry Djufry, menilai data iklim dari BMKG dapat menjadi bagian penting dari sistem pertanian modern yang adaptif dan berkelanjutan. Ia menekankan bahwa prediksi dan analisis iklim mampu mendukung pencapaian target luas tanam dan produktivitas pertanian nasional.
Sementara itu, Kepala Pusat Penyuluhan Pertanian BPPSDMP I GST. Made NGR. Kuswandana, menegaskan pentingnya integrasi informasi iklim dalam penyuluhan dan perencanaan pertanian. Menurutnya, penerapan pertanian cerdas iklim di lapangan akan membuat petani lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.
Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan, menyampaikan bahwa informasi iklim menjadi pondasi ilmiah bagi perencanaan dan mitigasi risiko di sektor pertanian — mulai dari penentuan waktu tanam, pengelolaan air, hingga antisipasi cuaca ekstrem.
“Yang terpenting, informasi iklim harus mudah diakses, mudah dipahami, dan digunakan secara nyata di lapangan,” tegas Ardhasena. “BMKG terus berkomitmen mengembangkan layanan iklim berbasis sains agar setiap keputusan pertanian lebih tepat dan adaptif.”
Pertemuan ini menghasilkan kesepahaman bersama untuk menindaklanjuti kerja sama melalui program konkret antara BMKG, BRMP, dan BPPSDMP. Sinergi ini diharapkan memperkuat ketahanan pangan nasional melalui pemanfaatan data iklim yang akurat, terintegrasi, dan berorientasi pada kesejahteraan petani Indonesia.