
Kembali ke Berita
BMKG Perkuat Koordinasi Layanan Meteorologi Jelang Nataru 2025/2026
04 December 2025
Ibrahim
Berita

Jakarta — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkuat koordinasi dan kesiapan layanan meteorologi menjelang periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 melalui Rapat Koordinasi Teknis Meteorologi dan Persiapan Posko Nataru 2025/2026 yang dibuka secara resmi oleh Kepala BMKG Teuku Faisal Fathani pada Rabu (3/12). Kegiatan ini menegaskan komitmen kelembagaan BMKG dalam memastikan layanan informasi cuaca berjalan optimal, terpadu, dan mendukung kelancaran aktivitas masyarakat selama Nataru.
Rakornis dihadiri oleh Plt. Sekretaris Utama BMKG Guswanto, Deputi Bidang Infrastruktur MKG Michael Andreas Purwoadi, jajaran Pejabat Tinggi Pratama, Kepala Balai Besar MKG Wilayah I–V, serta Kepala UPT Koordinator National Digital Forecast (NDF) BMKG. Kehadiran unsur pimpinan ini mencerminkan soliditas organisasi dalam mengonsolidasikan kesiapan operasional dan menyelaraskan langkah antar-unit kerja di seluruh Indonesia.
Dalam arahannya, Kepala BMKG menekankan bahwa penguatan layanan meteorologi merupakan bagian integral dari dukungan BMKG terhadap kelancaran transportasi, logistik, dan aktivitas publik. Ia memastikan bahwa sistem layanan BMKG telah dipersiapkan secara berlapis agar informasi yang disampaikan tetap andal, konsisten, dan mudah dipahami.
“Prioritas kami adalah menghadirkan layanan meteorologi yang pasti, tenang, dan dapat dipercaya. Informasi harus membantu masyarakat beraktivitas dengan nyaman dan aman, bukan menimbulkan kekhawatiran,” ujar Faisal.
Kepala BMKG juga menegaskan bahwa komunikasi publik menjadi elemen penting dalam pelayanan kelembagaan. Penyampaian informasi harus dilakukan secara proporsional, terverifikasi, dan responsif terhadap kebutuhan pengguna layanan.
“Kami ingin informasi yang keluar dari BMKG menjadi rujukan utama yang menenangkan, mencerahkan, dan memberi kepastian. Untuk itu, seluruh jajaran diminta menjaga satu suara dan satu standar dalam menyampaikan informasi,” tegasnya.
Sementara itu, Direktur Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo melaporkan bahwa Rakornis mengusung tema “Meteorologi Siap Menguatkan Konektivitas dan Keselamatan Transportasi” sebagai wujud kesiapan BMKG mendukung aktivitas lintas moda selama periode Nataru melalui layanan meteorologi yang kuat dan terintegrasi.
Rakornis ini juga dimanfaatkan sebagai forum evaluasi kesiapan SDM, keandalan perangkat, serta penguatan sistem informasi, termasuk optimalisasi peran National Digital Forecast sebagai tulang punggung layanan prakiraan cuaca nasional.
Menutup arahannya, Faisal mengajak seluruh jajaran untuk menjaga profesionalisme, integritas, dan semangat pelayanan dalam mengemban mandat kelembagaan.
“Kita adalah satu organisasi. Kekuatan BMKG terletak pada soliditas internal, kompetensi, dan dedikasi seluruh insan BMKG dalam melayani masyarakat,” tandasnya.







