Pemantauan Suspended Particulated Matter (SPM) di Indonesia dilakukan di 35 stasiun.
Pemantauan SPM dilakukan dengan metode sampling menggunakan, High Volume Sampler (HVS), sedangkan untuk analisis laboratorium menggunakan Neraca Analitik (Analytical Balance).
Hasil analisa laboratorium pada bulan Agustus 2023 di kota : SAMPALI, menunjukkan bahwa kadar partikulat di stasiun tersebut berada di atas nilai baku mutu (230 ug/m3) seperti terlihat pada grafik di bawah ini: