Kembali ke Peta Sambaran Petir

Informasi Sambaran Petir Bulan Maret 2025

09 April 2025

Niken Woropalupi

Peta Sambaran Petir

Informasi Sambaran Petir Bulan Maret 2025

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2009 tentang Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika pasal 11; Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Pengamatan dan Pengelolaan Data Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika pasal 6; Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pelayanan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika pasal 7; dan Peraturan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika Nomor 5 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika pasal 48, pasal 53 dan pasal 54, bahwa BMKG menyelenggarakan pengamatan, pengelolaan (pengolahan, analisis, penyimpanan dan penyebaran) data, salah satunya adalah data Kelistrikan Udara (Petir). BMKG saat ini memiliki 61 lokasi pengamatan petir yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Berikut merupakan hasil analisa jumlah sambaran petir selama bulan Maret 2025 :

1. Peta Sambaran Petir Cloud To Ground

Petir Cloud To Ground (CG) adalah petir yang terjadi dari awan ke tanah. Petir ini merupakan salah satu jenis petir yang paling berbahaya karena dapat menyebabkan kerusakan bangunan, kebakaran, dan kematian.

Analisis Total Sambaran Petir Cloud To Ground (CG) : Selama Bulan Maret 2025, Total Sambaran Petir CG sangat bervariasi. Jumlah total sambaran CG pada bulan Maret 2025 sedikit meningkat apabila dibandingkan dengan bulan Februari 2025. Wilayah yang memiliki jumlah sambaran total CG > 60.000 terjadi di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, sebagian wilayah Riau, Jambi,  sebagian wilayah Bengkulu, sebagian wilayah Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, sebagian wilayah Bali, sebagian wilayah NTB, sebagian wilayah NTT, sebagian wilayah Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, sebagian wilayah Kalimantan Timur, sebagian wilayah Kalimantan Utara, sebagian wilayah Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, sebagian wilayah Sulawesi Tengah, sebagian wilayah Sulawesi Tenggara, dan sebagian wilayah Papua.

2. Peta Sambaran Petir Cloud To Ground Positif (CG+)

Petir Cloud To Ground (CG) Positif adalah petir yang terjadi dari awan ke tanah dengan jenis muatan positif. Petir ini dicirikan dengan sambaran tunggal.

Analisis Total Sambaran Petir Cloud To Ground (CG) Positif : Selama Bulan Maret 2025, Total Sambaran Petir CG Positif sangat bervariasi. Jumlah total sambaran CG Positif pada bulan Maret 2025 sedikit meningkat apabila dibandingkan dengan bulan Februari 2025. Wilayah yang memiliki jumlah sambaran total CG+ > 60.000 terjadi di sebagian wilayah Sumatera Utara, sebagian wilayah Jambi, Riau, sebagian wilayah Bengkulu, sebagian wilayah Sumatera Selatan, sebagian besar pulau Jawa, sebagian wilayah Kalimantan Barat, sebagian wilayah KalimantanTengah, Kalimantan Selatan, sebagian wilayah Kalimantan Timur, sebagian wilayah Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, sebagian wilayah Sulawesi Tengah, dan sebagian wilayah Papua.

3. Peta Sambaran Petir Cloud To Ground Negatif (CG-)

Petir Cloud To Ground (CG) Negatif adalah petir yang terjadi dari awan ke tanah dengan jenis muatan negatif. Petir ini dicirikan dengan sambaran bercabang banyak.

Analisis Total Sambaran Petir Cloud To Ground (CG) Negatif : Selama Bulan Maret 2025, Total Sambaran Petir CG Negatif sangat bervariasi. Jumlah total sambaran CG Negatif pada bulan Maret 2025 sedikit meningkat apabila dibandingkan dengan bulan Februari 2025. Wilayah yang memiliki jumlah sambaran total CG- > 60.000 terjadi di sebagian wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, sebagian wilayah Riau, Jambi, sebagian wilayah Sumatera Selatan, La,mpung, sebagian besar Pulau Jawa, sebagian wilayah Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, sebagian wilayah Kalimantan Timur, sebagian wilayah Bali, sebagian wilayah Nusa Tenggara Barat. sebagian wilayah Nusa Tenggara Timur, sebagian wilayah Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, sebagian wilayah Sulawesi Tengah, sebagian wilayah Sulawesi Tenggara dan sebagian wilayah Papua.

 

 

 

Untuk keperluan yang lebih lanjut dan lebih mendetail, dapat dilakukan dengan menghubungi Direktorat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG melalui PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu).

 

 

Peta Sambaran Petir Lainnya