Deputi Klimatologi BMKG Terpilih Sebagai Co-Vice President SERCOM-3: Langkah Awal Indonesia Menuju Peran Global yang Lebih Signifikan

Bali – Deputi Bidang Klimatologi BMKG Ardhasena Sopaheluwakan terpilih sebagai Co-Vice President Commission for Weather, Climate, Hydrological, Marine, and Related Environmental Service and Applications (SERCOM) periode 2024-2027, bersanding dengan Angela Corina dari Italia dan Raymond Tanabe dari Amerika Serikat. Pemilihan yang berlangsung di Bali International Convention Centre pada Jumat, 8 Maret 2024, menandai langkah awal Indonesia menuju peran global yang lebih signifikan di bidang Meteorologi, Klimatologi serta Hidrologi.

Ardhasena mengungkapan, “Proses pemilihan berlangsung ketat, tetapi alhamdulillah, saya terpilih sebagai Co-Vice President SERCOM WMO dengan dukungan suara terbanyak. Langkah awal ini memungkinkan kita untuk lebih memajukan Indonesia, mendorong pengembangan layanan yang dapat diaplikasikan di seluruh dunia.”

Dia menambahkan bahwa hasil pemilihan ini tidak hanya mengangkat peran Indonesia, tetapi juga membuka peluang bagi negara-negara berkembang lainnya untuk mengikuti jejak Indonesia dalam berkontribusi secara global.

“Harapannya, dengan berakhirnya proses pemilihan, Indonesia dapat menjadi subjek yang dihormati, memberikan dampak signifikan tidak hanya di tingkat regional, melainkan juga di tingkat global. Kita berharap agar BMKG semakin diakui, meningkatkan pengaruhnya, dan layanannya diaplikasikan di berbagai negara. Pengembangan layanan, perangkat lunak, dan sistem BMKG perlu ditingkatkan agar kita dapat berperan lebih aktif di tingkat global, khususnya dalam kerangka WMO dan lembaga dunia lainnya,” tutup Ardhasena.

Indonesia sebagai tuan rumah SERCOM untuk pertama kalinya memperkuat posisinya dalam sidang ke-3 yang membahas cuaca, iklim, air, dan aspek lingkungan lainnya di kawasan Nusa Dua, Bali, pada 4-9 Maret 2024.