BMKG Menjadi Narasumber di UNILA

Rabu, 31/10/2018. Stasiun Geofisika Kotabumi menghadiri undangan sebagai Narasumber dalam acara Workshop Jurusan Teknik Elektro Universitas Lampung (UNILA). Adapun topik yang disampaikan yaitu “Fenomena Tegangan Tinggi Petir dan Bahayanya”.

Materi disampaikan oleh dua narasumber yaitu dari Universitas Lampung, diwakili Bapak Dr.Henry B.H Sitorus S,T. M.T selaku Dosen Teknik Elektro UNILA dan dari Stasiun Geofisika Kotabumi yang diwakili oleh Bapak Adhi Wibowo, S.T., M.Sc. Acara tersebut dihadiri oleh 40 orang peserta dari mahasiswa Jurusan Teknik Elektro Universitas Lampung beserta para dosen yang mendampingi.

Berdasarkan UU No.31 tahun 2009, BMKG bertugas untuk memberikan informasi mengenai kelistrikan udara. Sebagaimana yang kita tahu bahwa Indonesia merupakan daerah yang rawan terhadap petir.Hal ini diakibatkan kondisi geografi, topografi, dan posisi wilayah Indonesia yang diapit oleh dua samudera dan dua wilayah pertumbuhan siklon. Daerah Cibinong bahkan telah tercatat dalam Guiness Book of record tahun 1988 sebagai kota dengan hari petir sebanyak 322 hari. Penyampaian materi ditutup dengan sosialisasi pelayanan data online yang dimiliki Stasiun Geofisika Kotabumi.

Dengan adanya workshop tersebut, para peserta diharapkan dapat memahami definisi petir, peralatan alat pendeteksi petir, dan konfigurasi jaringan monitoring petir yang dimiliki oleh BMKG.