Bogor - Senin (15/11), Dalam rangka upaya BMKG untuk meningkatkan produktivitas pegawai, meningkatkan komitmen terhadap kualitas pekerjaan, mengurangi kesalahan kerja dan pegawai akan semakin termotivasi serta siap bersaing secara sehat untuk meningkatkan performa kinerja dalam bidang keahlian geofisikayang mencakup bidang seismologi, seismologi teknik, mitigasi bencana gempabumi dan tsunami, geofisika potensial dan tanda waktu, serta peralatan geofisika.
Melalui Upaya ini, Kedeputian Geofisika bekerjasama dengan Pusdiklat BMKG menyelenggarakan Training Of Trainer Quality Data Seismic Tahun 2021 selama 7 (tujuh) hari kedepan (15-21 November 2021) diikuti 40 pegawai yang berasal dari perwakilan Balai Besar MKG Wilayah I s/d V, STMKG dan Pusat. di Gedung Serbaguna Citeko Bogor
Tujuan Training Of Trainer Quality Data Seismic Tahun 2021 adalah memberikan pengetahuan dan kemampuan dalam hal transfer knowledge pengelolaan data seismic, adapun sasaran dari pelatihan TOT untuk mewujudkan ASN BMKG yang memiliki kompetensi yang handal dalam melakukan penngelolaan data seismik.
Pada kesempatan ini, Kegiatan TOT Quality Data Seismic secara resmi dibuka oleh Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu Rahmat Triyono, Dipl. Seis mewakili Deputi Bidang Geofisika.
Dalam sambutannya, Rahmat mengatakan bahwa pelatihan ini merupakan upaya untuk mewujudkan pegawai bidang geofisika mampu meningkatkan dan menjaga kualitas data seismik, mengawal operasional yang handal dan tersertifikasi dalam bekerja serta memiliki kemampuan menyiapkan pegawai pada unit kerja masing-masing untuk siap dan mengarah di sertifikasi keahlliannya.
"Sertifikasi kompetensi kerja sangat diperlukan, terlebih kata rahmat sertifikasi merupakan bentuk pengakuan terhadap tenaga kerja (ASN) yang memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap kerja sesuai dengan standar kompetensi kerja yang dipersyaratkan", ungkapnya
sambung rahmat, memiliki sertifikasi kompetensi memastikan bahwa pemegang sertifikat terjamin akan kredibilitas dalam melakukan suatu pekerjaan yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya. lain dari itu pegawai yang memiliki sertifikat kompetensi memiliki kelebihan mendapatkan jenjang karir dan promosi lebih baik, meningkatkanya akses untuk berkembang dalam profesi dan pengakuan terhadap kompetensi yang dimilikinya.
rahmat mengingatkan, sertifikasi bukanlah segalanya. sertifikasi tanpa praktek dan implementasi tidak akan efektif. Bagaimanapun meningkatkan keahlian dimulai dengan perubahan pola pikir dan kesadaran akan pentingnya keahlian, perkembangan kompetensi perlu diukur secara berkala sehingga dapat dipantau kemajuan dan area pengembangan lanjutannya. Pegawai juga perlu jeli memilih mana yang dapat mengembangkan keahlian bukan secara sesaat, tetapi untuk jangka panjang untuk dampak berkalanjutan.
Penyelenggaraan Training Of Trainer Quality Data Seismic Tahun 2021 dilaksanakan dengan jumlah jam pelajaran sebanyak 62 JP, terdiri dari 53 JP Teknis dan 9 JP Sosio Kultural/Manajerial.