Lombok Barat - Senin (26/8), Stasiun Klimatologi Lombok Barat menyelenggarakan kegiatan membahas Prakiraan Awal Musim Hujan Tahun 2019/2020 Wilayah Provinsi NTB. Kegiatan ini diikuti oleh beberapa stakeholder terkait dan media massa untuk kemudian disebarluaskan kepada masyarakat sebagai bentuk persiapan menghadapi awal musim hujan mendatang.
Kepala Stasiun Klimatologi Lombok Barat berkesempatan membuka kegiatan dimaksud, selanjutnya Kepala Seksi Data dan Informasi Staklim Lombok Barat, Luhur Tri Uji Prayitno, SP, M.Ling juga memberikan paparan mengenai kondisi dinamika atmosfer terkini, analisis prakiraan musim kemarau 2019, perkembangan musim kemarau NTB 2019, peluang dan prakiraan curah hujan tiga bulan ke depan NTB serta prakiraan awal musim hujan 2019/2020.
Lebih lanjut Luhur juga menyampaikan bahwa kondisi ENSO saat ini dalam posisi netral dan diprakirakan akan bertahan hingga akhir tahun 2019.
"Kondisi suhu muka laut di sekitar perairan NTB saat ini terpantau masih dalam kondisi relative dingin dan diprediksi akan menghangat sekitar bulan Desember 2019. Peralihan angin timuran menjadi baratan yang diprakirakan terlambat serta ITCZ yang diprakirakan terbentuk lebih ke utara dibandingkan normalnya membuat masuknya Awal Musim Hujan 2019/2020 di NTB menjadi mundur". sambungnya.
Dalam akhir paparan, disampaikan bahwa prakiraan awal musim hujan 2019/2020 di wilayah Provinsi NTB diprakirakan terjadi pada November II hingga Januari I, dimana :
Dari kondisi dinamika atmosfer dan laut serta prakiraan musim hujan 2019/2020, disebutkan bahwa provinsi NTB perlu mewaspadai adanya potensi bencana hidrometeorologis seperti kejadian banjir dan tanah longsor pada periode musim hujan 2019/2020. (Pic. Staklim Lombok Barat, Ed.Humas)