Penandatanganan Kerja Sama BMKG dengan BSSN

  • Ayu Isrianti Putri
  • 30 Sep 2021
Penandatanganan Kerja Sama BMKG dengan BSSN

Jakarta (30 September 2021) - Bertempat di Gedung Auditorium BMKG Pusat, telah dilakukan Penandatanganan Kerjasama antara BMKG dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) tentang Pemanfaatan Sertifikat Elektronik pada Sistem Elektronik di Lingkungan BMKG. di masa pandemik Covid 19 ini, semua orang tanpa terkecuali wajib memanfaatkan dan memaksimalkan perkembangan teknologi, sehingga pekerjaan menjadi lebih mudah, semua dituntut serba cepat dan handal namun tetap aman termasuk di lingkungan kerja Pemerintahan, salah satunya di lingkungan BMKG.

Acara penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dihadiri oleh Deputi Bidang Operasi Keamanan Siber dan Sandi BSSN Mayjen TNI Yoseph Puguh Eko Setiawan, sedangkan dari pihak BMKG diwakili oleh Deputi Bidang Instrumentasi, Kalibrasi, Rekayasa, dan Jaringan Komunikasi BMKG Dr. Suko Prayitno Adi, Deputi Bidang Meteorologi Guswanto, M.Si, dan Deputi Bidang Geofisika, Dr. Ir. Muhamad Sadly.

Selanjutnya, Deputi Bidang Instrumentasi, Kalibrasi, Rekayasa, dan Jaringan Komunikasi BMKG Dr. Suko Prayitno Adi dalam sambutannya menyatakan bahwa Kebutuhan BMKG dalam melindungi data, informasi, dan transaksi elektronik dari ancaman penyalahgunaan teknologi informasi dan komunikasi sehingga diperlukan keamanan terhadap sistem informasi dan komunikasi.

Menurut Suko, Untuk mendukung hal tersebut, perlu melakukan kerja sama dengan BSSN sebagai Lembaga yang mempunyai kewenangan dalam memberikan pelayanan sertifikasi elektronik, pengelolaan sertifikat elektronik dan pemenuhan sistem sertifikasi elektronik.

lebih lanjut Ia menambahkan bahwa Kerjasama ini tidak terlepas dari perkembangan teknologi dan era masyarakat informasi. Di era digital in semua dituntut serba cepat dan handal namun tetap aman termasuk di dalam lingkungan kerja pemerintahan".

"Penerapan tanda tangan dan sertifikat elektronik dalam persuratan, perjanjian maupun dokumen lainnya saat kondisi pandemi sangat dibutuhkan. Apalagi banyak aktivitas pekerjaan dilakukan dari rumah. Maka tanda tangan yang sifatnya elektronik, dokumen yang sifatnya elektronik sangat dibutuhkan" Ujar Dr. Suko

Lalu di kesempatan berikutnya, Mayjen TNI Yoseph Puguh Eko Setiawan mengatakan bahwa Indonesia harus siaga menhadapi ancaman kejahatan siber termasuk kejahatan penyalahgunaan data. BSSN hadir untuk menyelenggarakan suatu sistem pemerintahan dimana pemerintah harus hadir dan harus menjamin keamanan siber nasional dan BSSN berupaya untuk mewujudkan hal tersebut dengan terus meningkatkan kompetensi, inovasi di dalam bidang teknologi keamanan siber serta melalui kolaborasi yang sinergi dengan seluruh stakeholder guna melindungi keutuhan dan kedaulatan negara dari segala bentuk ancaman.

Penggunaan sertifikat elektronik terbukti meningkatkan efektifitas dan efisiensi dalam pengelolaan data administrasi perkantoran hingga pelayanan masyarakat dengan kemudahan proses birokrasi, hemat waktu, serta berkurangnya pemakaian kertas.

"Pemanfaatan sertifikat elektronik pada BMKG akan menciptakan lingkungan kerja yang efektif dan efisien tanpa menyampingkan aspek perlindungan hukum dan keamanan. Sehingga apabila terjadi pemalsuan pada dokumen yang ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik, aplikasi akan memberikan informasi bahwa dokumen tersebut tidak valid." Ujar Yoseph

Di akhir kata, Dr. Suko Prayitno Adi mengatakan dengan pemanfaatan Sertifikasi Elektronik di lingkungan BMKG, diharapkan dapat memberikan keamanan yang lebih baik seta semakin terwujudnya penerapan Sistem Elektronik yang aman di lingkungan BMKG dalam mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik.

Gempabumi Terkini

  • 18 April 2024, 13:03:40 WIB
  • 3.9
  • 18 km
  • 0.69 LS - 133.53 BT
  • Pusat gempa berada di darat 54 km timur laut Kebar, Manokwari
  • Dirasakan (Skala MMI): II-III Kebar
  • Selengkapnya →
  • Pusat gempa berada di darat 54 km timur laut Kebar, Manokwari
  • Dirasakan (Skala MMI): II-III Kebar
  • Selengkapnya →

Siaran Pers