Jakarta, 21 Agustus 2024 - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), melalui Kedeputian Klimatologi, menerima kunjungan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan delegasi kementerian kesehatan dari negara Maldives. Kunjungan ini disambut hangat oleh Supari beserta tim dari Kedeputian Klimatologi, dengan tujuan untuk memperkenalkan beragam produk informasi iklim yang telah dikembangkan oleh BMKG.
Dalam sambutannya, Dr. Supari menjelaskan bahwa BMKG telah menghasilkan berbagai produk informasi iklim yang terintegrasi dalam satu laman terpadu. Laman ini tidak hanya menyajikan data dan analisis iklim terkini, tetapi juga menyediakan produk-produk yang dapat dimanfaatkan oleh berbagai sektor, termasuk sektor kesehatan. Salah satu produk andalan yang disoroti adalah sistem peringatan dini untuk penyakit yang dipengaruhi oleh kondisi iklim, seperti Demam Berdarah Dengue (DBD).
Produk peringatan dini DBD ini merupakan hasil kerja sama antara BMKG dan Kemenkes, yang difokuskan pada wilayah Jakarta, daerah yang kerap mengalami peningkatan kasus DBD terutama selama musim hujan. Sistem ini dirancang untuk memberikan peringatan dini kepada pemerintah daerah dan masyarakat agar dapat mengambil langkah pencegahan lebih awal guna mengurangi risiko wabah.
Sinergi ini diharapkan mampu meningkatkan kesiapsiagaan dan respons terhadap potensi peningkatan kasus DBD yang seringkali berkaitan dengan kondisi iklim. Delegasi dari Maldives mengapresiasi kemajuan BMKG dalam mengembangkan produk informasi iklim yang berfokus pada kesehatan masyarakat.
Mereka tertarik untuk mempelajari lebih lanjut mengenai penerapan sinergi antara BMKG dan Kementerian Kesehatan, yang diharapkan dapat diaplikasikan di negara mereka untuk menghadapi tantangan perubahan iklim.
Kunjungan ini menjadi momen penting bagi BMKG untuk memperkuat kerja sama internasional, khususnya dalam penanggulangan dampak perubahan iklim terhadap kesehatan. Selain itu, pertemuan ini membuka peluang kolaborasi lebih lanjut antara Indonesia dan Maldives dalam menghadapi tantangan bersama yang ditimbulkan oleh perubahan iklim di masa mendatang.