CILEGON - Dalam rangka memperkenalkan aktivitas survey data oseanografi sebagai tindak lanjut kegiatan Shiptime Joint Cruise RAMA - Indonesia PRIMA (Indonesia Program Initiave on Maritime Observation and Analysis) tahun 2016, BMKG dan BPPT laksanakan Penguatan kerjasama sehari penuh dengan menggunakan Kapal Baruna Jaya IV dengan Rute Cilegon- Krakatau- Cilegon berlabuh dari Pelabuhan Ciwandan Banten PT. PELINDO II, Sabtu (23/4/2016). Joy Cruise Indonesia PRIMA 2016 dengan mengangkat Tema ``Mewujudkan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia melalui penguatan kerjasama Observasi Laut`` merupakan bentuk implementasi kerjasama BMKG, NOAA dan BPPT. Hadir pada acara Joy Cruise Indonesia Prima 2016 antara lain dari BMKG adalah Kepala BMKG, SESTAMA BMKG, Para Deputi BMKG dan dari BPPT adalah Kepala BPPT dan Para Deputi BPPT, Wakil dari Duta Besar USA, Kementerian Pertahanan, BAKAMLA dan Kementerian Luar Negeri. Kepala BPPT DR. Ir. Unggul Priyanto, M.Sc dalam sambutannya menyambut baik kerjasama antara BMKG dengan BPPT, bersama sama melaksanakan Joy Cruise Indonesia Prima di perairan selat sunda. ``Kedepan berharap banyak kerjasama yang bisa dilakukan antara BPPT dan BMKG,`` ujar beliau. Bahkan mungkin dengan BIG, karena BIG mendapat tugas membuat landasan kontinen yang menjadi dasar mengklaim wilayah zona ekonomi exclusive, tutur Kepala BPPT. Hal senada di utarakan oleh Kepala BMKG Dr. Andi Eka Sakya, M. Eng juga menyampaikan rasa syukur, Indonesia Prima sejak tahun 2015 telah dua kali terwujud dan sudah berjalan, sejak diimplementasikan dalam bentuk kerjasama antara BMKG, BPPT dan NOAA. ``Poros Maritim terlalu besar untuk ditangani oleh BMKG dan BPPT, tetapi akan lebih terwujud jika bersama-sama,``. tutur Kepala BMKG. Berharap mendapat dukungan dari BPPT sehingga Indonesia Prima akan terus di lakukan rutin setiap tahun.