BMKG Berperan Aktif dalam Kegiatan Pengurangan Resiko Bencana

  • Petugas Web
  • 13 Okt 2016
BMKG Berperan Aktif dalam Kegiatan Pengurangan Resiko Bencana

Paradigma baru penanggulangan bencana saat ini disadari, bahwa kompleksitas dari strategi penanganan permasalahan bencana memerlukan suatu kerjasama dan dukungan dari semua pihak dalam upaya mengembangkan budaya pengurangan resiko bencana.

Pada oktober tahun 2009 silam, Badan PBB UNISDR (United Nations International Strategy For Disaster Reduction) telah menetapkan tanggal 13 Oktober sebagai peringatan Pengurangan Resiko Bencana International (International Day for Disaster Risk Reduction).

Untuk di Indonesia sendiri, peringatan Pengurangan Resiko Bencana telah menjadi sebuah agenda nasional yang diselenggarakan setiap tahun semenjak tahun 2011 oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Di tahun kelima pelaksanaaan peringatan hari pengurangan resiko bencana ini mengambil tema "Gerakan Pengurangan Resiko Bencana untuk Ketangguhan".

Event ini diawali dengan kegiatan rally mobil yang dilepas oleh Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, SE, Kepala BNPB Willem Rampangilei, Walikota Sulawesi Utara Vicky Lumentut di lapangan komplek ruko perkantoran Mega Mas Kota Manado, Rabu (12/10/2016).

Berdekatan dengan lokasi pelepasan rally mobil, BNPB juga mendirikan tenda pameran yang diikuti oleh seluruh BPBD Provinsi, Kementerian/Lembaga dan beberapa organisasi sosial. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pada kesempatan ini turut berpartisipasi dengan memasang booth yang dilengkapi dengan peralatan-peralatan yang selama ini digunakan untuk memonitoring gejala-gejala alam yang timbul dari faktor cuaca, iklim dan gempabumi.

Saat pembukaan exhibition pada pukul 16.00 WITA, stand BMKG mendapatkan kehormatan menerima kunjungan dari Gubernur Sulawesi Utara, dan Kepala BNPB. Beliau tertarik melihat monitor BMKG yang menampilkan Peta daerah rawan gempabumi di wilayah Indonesia.

Gempabumi Terkini

  • 19 April 2024, 14:22:55 WIB
  • 3.5
  • 6 km
  • 2.93 LS - 119.40 BT
  • Pusat gempa berada di darat 8 km Tenggara Mamasa
  • Dirasakan (Skala MMI): III Mamasa
  • Selengkapnya →
  • Pusat gempa berada di darat 8 km Tenggara Mamasa
  • Dirasakan (Skala MMI): III Mamasa
  • Selengkapnya →

Siaran Pers