Pelantikan Pejabat Tinggi Madya Dan Fungsional BMKG

  • Rozar Putratama
  • 20 Sep 2017
Pelantikan Pejabat Tinggi Madya Dan Fungsional BMKG

Jakarta - Rabu (20/9) Dr. Yunus S. Swarinoto,M.Si dilantik dan ditetapkan sebagai Peneliti Utama pertama di BMKG dalam kegiatan upacara pelantikan yang diselenggarakan di ruang auditorium BMKG. Beliau sebelumnya menjabat sebagai Deputi Bidang Meteorologi. Jabatan Dr. Yunus S. Swarinoto sebagai Deputi Bidang Meteorologi kini diemban Drs. R.Mulyono Rahadi Prabowo, M.Sc , dimana beliau sebelumnya menjabat sebagai Deputi Bidang Klimatologi BMKG.
Bersamaan dengan pelantikan Pejabat Tinggi Madya, Sekretaris Utama BMKG Dr. Widada Sulistya, DEA juga melantik sebanyak 15 orang Pejabat Fungsional PMG (Pengamat Meteorologi dan Geofisika) dengan saksi Deputi Bidang Geofisika Dr. M.Sadly, M.Eng, dan Deputi Bidang Inskalrekjarkom Drs. Untung Merdijanto, M.Si.

Dalam sambutannya Sekretaris Utama Dr. Widada berpesan kepada Deputi Bidang Meteorologi yang baru ``bahwa tongkat estafet pembangunan di bidang Meteorologi telah di tangan saudara, diharapkan agar mampu mempertahankan prestasi yang sudah dicapai sebelumnya dan terus meningkatkan kemajuan untuk menjawab tantangan BMKG sesuai dengan harapan masyarakat dan pengguna jasa Informasi``.

Lebih lanjut Dr. Widada menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan tinggi atas prestasi yang telah dicapai serta pengabdiannya selama ini kepada BMKG. Pondasi yang Dr. Yunus letakkan akan menjadi bagian dari bangunan BMKG ke depan, dan selamat atas penetapannya sebagai Peneliti Utama pertama di BMKG, sehingga menjadi pendorong para generasi muda untuk berprestasi, Ujar Dr. Widada.

- Klik tautan ini jika PDF di atas tidak muncul.

 

Gempabumi Terkini

  • 19 April 2024, 14:22:55 WIB
  • 3.5
  • 6 km
  • 2.93 LS - 119.40 BT
  • Pusat gempa berada di darat 8 km Tenggara Mamasa
  • Dirasakan (Skala MMI): III Mamasa
  • Selengkapnya →
  • Pusat gempa berada di darat 8 km Tenggara Mamasa
  • Dirasakan (Skala MMI): III Mamasa
  • Selengkapnya →

Siaran Pers