Berita

Kepala Balai Besar MKG Wilayah II Sampaikan Kesiapan BMKG dalam Menunjang Operasional Bandara Kulon Progo

Yogyakarta - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memasang radar tsunami hasil kerja sama dengan pemerintah Jepang. Radar tersebut diujicobakan di dua titik, yaitu Bantul dan Purworejo yang posisinya berdekatan dengan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) Kulon Progo.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Balai Besar MKG Wilayah II, Hendro Nugroho saat mendampingi kunjungan kerja Komisi V DPR RI di kantor PT PP kompleks Bandara YIA, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin (5/8). Pemasangan radar ini juga untuk menunjang operasional Bandara Internasional Yogyakarta.

"Terpasang radar tsunami kerja sama dengan Jepang. Dipasang di dua titik, Bantul dan Purworejo, sekarang dalam tahap uji coba," ungkap Hendro.

Selain radar tsunami, BMKG juga akan menambah tiga alat untuk mendukung pengamatan cuaca di Bandara YIA, yaitu Lidar Windshear, Terminal Doppler Weather Radar (TDWR), dan Wind Profiler.

"Untuk dukungan terhadap penerbangan, saat ini sudah terpasang iRMAVIA, alat yang merupakan produk rekayasa BMKG dan bisa mendaratkan pesawat perdana di YIA. Juga sudah dipasang AWOS sebagai dukungan untuk full operasi bandara di tahun 2020," jelasnya.

BMKG pun berharap pemerintah pusat membangunkan kantor UPT Stasiun Meteorologi Penerbangan yang khusus mengawal Bandara YIA, seperti di bandara-bandara besar di antaranya di Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Juanda, dan Bandara Internasional Lombok.

"Karena untuk YIA saat ini masih dibantu oleh Stasiun Klimatologi Mlati," imbuh Hendro.